You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Desa Sungai Putih
Desa Sungai Putih

Kec. Tapung, Kab. Kampar, Provinsi Riau

Selamat Datang di Website Desa Sungai Putih menampilkan kegiatan, berita yang ada di lingkungan Desa Sungai Putih

Pemdes Sungai Putih siap sukseskan PIN Pencegahan Polio

Operator Kesra 15 Juli 2024 Dibaca 162 Kali
Pemdes Sungai Putih siap sukseskan PIN Pencegahan Polio

(sungaiputih.desa.id)- Dalam rangka mensukseskan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Pencegahan Polio, Pemerintah Desa (Pemdes) Sungai Putih siap mendukung dan mensukseskan pemberian vaksin polio kepada anak usia 0-7 Tahun (8 Tahun kurang 1 hari). Pemberian Vaksin Polio serentak di Kabupaten Kampar pada 23 Juli 2024.

Berdasarkan surat masuk yang diterima Pemdes Sungai Putih dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Kampar dengan nomor surat 005/DPMD-PM/ 377 tentang Dukungan Pelaksanaan PIN Polio Tahun 2024. PIN Polio dilaksanakan dengan memberikan imunisasi tambahan Vaksin Polio Tetes Manis/nOPV2 sebanyak 2 tetes kepada seluruh sasaran usia 0-7 tahun (8 tahun kurang 1 hari) tanpa memandang status imunisasi sebelumnya.

PIN dilaksanakan serentak di seluruh Kecamatan se-Kabupaten Kampar sebanyak 2 putaran; Putaran I : 23 s/d 29 Juli 2024, sweeping : 30 Juli s/d 3 Agustus 2024 Putaran II : 6 s/d 22 Agustus 2024, sweeping : 13 s/d 17 September 2024.

Kegiatan PIN Polio tetes tersebut akan dilaksanakan di SD, TK, PAUD, Posyandu, Polindes, Poskesdes, Pustu, Puskesmas, Rumah Sakit dan Fasilitas Pelayanan Imunisasi lainnya, serta tempat-tempat umum (mall, pasar, terminal, tempat ibadah dan lainnya) dibawah koordinasi Puskesmas dan Dinas Kesehatan.

Poliomyelitis atau lebih dikenal dengan sebutan Polio adalah salah satu penyakit yang menyerang sistem saraf dalam tubuh. Polio adalah penyakit yang dapat menimbulkan kelumpuhan permanen pada penderitanya. Penyakit Polio disebabkan oleh infeksi virus yang bernama Poliovirus.

Karena itulah, vaksinasi pada anak penting untuk dilakukan untuk mencegah terjadinya Infeksi Virus Polio tersebut.

Mengutip dari situs siloamhospitals.com, Cara Mencegah Penyakit Polio Poliomyelitis atau lebih dikenal dengan sebutan polio adalah salah satu penyakit yang menyerang sistem saraf dalam tubuh. Polio adalah penyakit yang dapat menimbulkan kelumpuhan permanen pada penderitanya. Penyakit polio disebabkan oleh infeksi virus yang bernama poliovirus. Karena itulah, vaksinasi pada anak penting untuk dilakukan untuk mencegah terjadinya infeksi Virus Polio tersebut, sehingga pemerintah Indonesia yang menetapkan Kejadian Luar Biasa (KLB).

Polio adalah masalah kesehatan yang disebabkan oleh infeksi virus. Virus tersebut nantinya akan merusak sistem saraf tubuh penderitanya sehingga dapat berisiko terjadi kelumpuhan, sulit bernapas, atau bahkan kematian. Virus polio sering kali menjangkiti balita atau anak berusia di bawah 5 tahun, terutama apabila belum melakukan vaksinasi polio. Namun, bukan tidak mungkin polio juga dapat dialami oleh orang dewasa. Penyebab polio adalah virus yang memiliki nama serupa, yaitu poliovirus. Virus polio tersebut dapat menyerang manusia melalui rongga mulut serta hidung. Kemudian, virus akan memasuki aliran darah sehingga mengakibatkan kerusakan pada saraf.

Penularan polio ini rentan terjadi apabila seseorang melakukan kontak langsung dengan tinja dan cairan tubuh penderitanya. Selain itu, polio juga dapat ditularkan melalui makanan serta minuman yang terkontaminasi virus polio. Di samping itu, ada beberapa faktor risiko yang menyebabkan seseorang terjangkit penyakit polio.

Adapun penjelasan dari beberapa faktor risiko penyakit polio adalah sebagai berikut : Belum mendapatkan vaksinasi polio sewaktu kecil, Tinggal di daerah yang kurang terjaga kebersihannya dan akses air bersihnya sangat terbatas, Menderita penyakit autoimun atau infeksi HIV/AIDS.

Polio adalah penyakit yang kerap kali tidak disadari oleh penderitanya karena sering tidak menimbulkan gejala. Walau begitu, tetap ada gejala polio yang perlu diwaspadai.

Gejala polio ini terbagi menjadi 2 jenis, yaitu polio paralisis dan non paralisis. Berikut penjelasannya.

Polio non-paralisis adalah jenis polio bersifat ringan dan cenderung tidak mengakibatkan kelumpuhan. Adapun gejala polio non-paralisis antara lain : Mual dan muntah, Radang tenggorokan, Pusing atau sakit kepala, Lemas, Leher dan punggung terasa kaku. Umumnya, gejala polio non-paralisis ini akan dialami oleh penderitanya dalam kurun waktu 7 sampai 10 hari. Setelah itu, gejala tersebut akan hilang dengan sendirinya.

Polio paralisis adalah jenis polio yang dapat menyebabkan kelumpuhan. Biasanya, gejala polio paralisis akan serupa dengan non-paralisis di minggu pertama terinfeksi. Setelah 1 minggu, beberapa gejala dari polio paralisis yang akan muncul yaitu : Nyeri otot, Otot terasa menegang, Lengan dan tungkai terasa sangat lemas, Penurunan atau bahkan kehilangan refleks tubuh.

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image